Mediaonline.co.id, JAKARTA – Dewas Pengawas KPK harus diisi tokoh-tokoh yang berintegritas, sehingga kepercayaan publik terhadap lembaga antirasuah itu bisa tetap terjaga.
Demikian dikatakan pengamat politik Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo menanggapi rencana Presiden Jokowi mengumumkan nama-nama anggota Dewas KPK, berbarengan dengan pelantikan pimpinan KPK yang baru, Jumat (20/12).
“Performa figur yang dipercaya menjadi Dewan Pengawas KPK menjadi variabel penting dalam memulihkan kepercayaan publik terhadap KPK. Saya yakin presiden Jokowi akan memilih orang yang tepat untuk mengisi posisi jabatan dewan pengawas KPK,” kata Karyono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis.
Karyono memprediksi, hajatan pelantikan pimpinan KPK akan berlangsung aman meskipun sebelumnya ada pihak yang tidak puas dengan hasil seleksi pimpinan KPK.
Menurut Karyono, publik semakin terbiasa dan sudah banyak belajar soal perbedaan pendapat, sehingga pro dan kontra dipandang sebagai hal yang lumrah dalam sistem demokrasi.
“Yang terpenting demokrasi harus berjalan di atas rel konstitusi. Setajam apapun perbedaan terkait pimpinan KPK, semua pihak harus menghormati konstitusi,” kata Karyono.
Menurut Karyono, memang tidak bisa dipungkiri, masih ada pro dan kontra terkait undang-undang KPK hasil revisi. Bahkan ada keraguan di sebagian pihak terhadap pimpinan KPK yang baru, tetapi ke depan bisa saja keraguan tersebut akan sirna ketika KPK yang akan datang mampu menunjukkan kinerja yang lebih baik.
“Bisa saja, KPK di bawah komando Firli Bahuri akan membuat kejutan yang dapat memulihkan kepercayaan dan membalikkan keraguan publik. Saya meyakini bakal ada gebrakan dari pimpinan KPK yang baru. Lihat saja nanti,” ujar Karyono. (ant/jpnn/fajar)