Mediaonline.co.id — Fay Nabila termasuk artis muda berbakat dengan sejumlah talenta. Selain memiliki keahlian di dunia tari dan musik, Fay juga telah bermain di sejumlah film dan sinetron. Dan film terbaru gadis asal Surabaya, Jawa Timur ini bertajuk Nightmare Side yang akan tayang di seluruh bioskop tanah air mulai 28 November 2019.
Sebelum film ini tayang di semua bioskop, Fay Nabila lebih dulu menontonnya pada Rabu (20/11) bersama awak media dalam acara premier film Nighmare Side yang berlangsung di bilangan Epicenteum, Rasuna Said, Jakarta Selatan. Fay Nabila mengaku puas dengan garapan film yang disutradarai oleh Joel Fadly tersebut.
“Aku sih secara overall puas ya. Pas scene aku juga agak jantungan,” ucap Fay Nabila.
Film Nightmare Side adalah film ketiga Fay. Namun film ini menjadi film pertama baginya untuk film genre horor.
Sebelumnya, Fay Nabila diketahui sempat bermain di film Hasduk Berpola dan Coboy Junior The Movie. “Ini film ketiga tapi pertama untuk horor,” ucap Fay Nabila.
Di film Nightmare Side, Fay memerankan karakter perempuan indigo yang bisa melihat makhluk tak kasat mata. Menampilkan ekspresi layaknya orang Indigo, diakui Fay Nabila, cukup menyulitkan bagi dirinya.
Film Nightmare Side mengangkat kisah tentang bullying di sekolah. Selly yang merupakan anak magang di radio Ardan meninggal dunia karena tidak sanggup hidup seorang diri dengan kemampuannya yang dapat melihat makhluk tak kasat mata. Apalagi dia merasa mendapat perlakuan berbeda dari teman-temannya.
Film ini terinspirasi dari kisah nyata dari program radio Ardan di Bandung, Jawa Barat, yang mengudara sejak 27 tahun lalu. Film Nightmare Side dibintangi sejumlah artis muda berbakat. Mereka adalah Fay Nabila, Gege Elisa, Elina Joerg dan Ajil Ditto. Selain itu, film Nightmare Side juga diperkuat oleh pemain senior antara lain; Mosidik, Bayu Oktara dan Melissa Karim.
Atta Halilintas Irit Bicara Soal Penistaan Agama
Jalani Operasi, Costa Absen Hingga Februari
Wapres Ma’ruf Amin Minta Aset First Travel Dikembalikan pada Jemaah
Film Nightmare Side sejatinya sudah sempat diproduksi pada 2013 silam. Namun film kala itu digarap secara independen dalam bentuk semi omnibus memuat tiga cerita berbeda di dalamnya. Film Nightmare Side kala itu dibintangi oleh Sarwendah. Sayangnya film tersebut diturunkan dari layar bioskop setelah 3 hari penayangan karena satu dan lain hal.
“Satu hal yang mungkin agak berbeda, film ini diangkat dari sebuah program radio tahun 1992. Filmnya pernah dibuat pada 2013 tapi tidak tembus XXI. Setelah 27 tahun kemudian, ceritanya diangkat lagi ke layar lebar,” kata Dimasta Tri Aditiyo selaku penulis cerita film Nightmare Side. (jpg/fajar)